Jenis kisah ini menurut kesesuaiannya dalam kehidupan aktual ada dua kategori fant*si total dan fant*si sebagian (irisan). Pertama, kategori kisah fant*si total berisi fant*si pengarang terhadap objek/ tertentu. Pada kisah kategori ini semua yang terdapat pada kisah semua tidak terjadi dalam dunia nyata. Kedua, kisah fant*si irisan yaitu kisah yang mengungkapkan fatasi tetapi masih memakai nama-nama dalam kehidupan nyata, memakai nama tempat yang ada dalam dunia nyata, atau insiden pernah terjadi pada dunia nyata.
Untuk sanggup menyajikan teks kisah jenis ini sanggup dilakukan dengan langkah yaitu pertama menemukan wangsit penulisan, keduapenggalian ide, ketiga menciptakan rangkaian peristiwa, keempat membuatkan cerita, dan kelima memberi judul teks cerita.
1. Merencanakan Cerita
Langkah 1 Menemukan Ide Penulisan
Menemukan wangsit dengan mengamati objek aktual kemudian diberi imajinasi. Menemukan wangsit kisah jenis ini sanggup dilakukan dengan melaksanakan pengamatan terhadap objek/ insiden di sekitar kita. Cerita bentuk novel yang lahir dari pengamatan terhadap komodo dan Pulau Komodo. Ugi Agustono menciptakan kisah menurut pengamatan terhadap komodo dan Pulau Komodo.
Cerita sanggup diperoleh dari pengamatan. Kisah berikut ialah kisah yang lahir dari pengamatan mendalam suatu tempat dengan kehidupan unik komodo. Ugi Agustono mengadakan pengamatan secara mendalam terhadap Pulau Komodo dengan komodo-komodonya. Dari pengamatan tersebut lahirlah kisah berikut. Contoh
- Contoh 1 :Amati alat-alat canggih teknologi tinggi? Fant*sikan apa yang sanggup terjadi pada handphone, email, hal lain yang berkaitan sehingga dihasilkan kisah fant*si!
- Contoh 2 : Amati lingkunganmu yang sudah sangat terkontaminasi dengan plastik dan aneka polutan. Bayangkan tiba-tiba kau terlempar ke 100 tahun mendatang dan kondisi lingkungan yang penuh plastik dan lingkungan yang rusak.
Ide kisah teks jenis ini juga sanggup diperoleh melalui membaca buku pengetahuan/ buku ilmiah perihal ruang angkasa, binatang langka, biografi tokoh dan seterusnya.
- Contoh 1: Bacalah buku perihal tumbukan meteor! Fant*sikan apa yang terjadi jikalau kau dan sahabatmu berada di tempat yang mengalami tumbukan meteor!
- Contoh 2: Baca buku perihal hewan-hewan langka. Bayangkan tiba-tiba kau hidup dengan mereka dan dimintai tolong mereka supaya tidak dimusnahkan oleh manusia. Fant*sikan apa yang sanggup terjadi pada binatang langka dan dengan dirimu dan sahabat-sahabatmu!
Ide kisah juga sanggup diperoleh dari membaca dan pengalaman mitosmitos lokal/ daerah.
Langkah 3 Membuat Rangkaian Peristiwa
Dari wangsit yang sudah kau temukan, buatlah rangkaian insiden sehingga tercipta kisah yang unik. Contoh wangsit : Ide kisah : bertemu jagoan yang memprotes kemalasan generasi muda zaman kini Tema : cowok yang malas akan menyebabkan kehancuran bangsanya
Rangkaian Cerita
- Tokoh dieksekusi guru alasannya tidak menyerahkan tugas. Tokoh selalu menunda kiprah sehingga dieksekusi guru untuk membaca buku biografi.
- Ke perpustakaan mencari buku.
- Buku biografi para jagoan seakan hidup dan menyeret tokoh masuk dalam masa peperangan.
- Tokoh bertemu dengan Bung Tomo dan berdialog perihal usaha cowok pada 10 Nopember.
- Tokoh beradu argumen dengan Bung Tomo.
- Tokoh dihadapkan pada peperangan 10 Nopember.
- Tokoh yang malas menyebabkan problem dalam perjuangan.
- Tokoh bertemu dan berdialog dengan para cowok pejuang.
- Tokoh kembali pada dunia aktual dan menyadari kekeliruannya selama ini.
Langkah 4 Mengembangkan Cerita
Dari gugusan insiden yang sudah dirancang kemudian dikembangkan tabiat tokoh, latar, obrolan antartokoh yang sehingga menjadi kisah secara utuh. Misalnya, dari kerangka kisah di atas perlu dikembangkan tokoh yang bersifat malas menyerupai apa, tabiat Bung Tomo dirinci menyerupai apa, latar kelas tempat tokoh dimarahi guru alasannya tugasnya selalu terlambat, dan latar insiden 10 November tempat tokoh dipertemukan Bung Tomo. Selanjutnya dikembangkan obrolan antartokoh dan konflik-konflik yang terjadi kalu tokoh yang malas dan tidak mempunyai semangat berguru bertemu Bung Tomo dengan anak buahnya yang sangat patriotik.
Langkah 5
Berilah judul yang menarik untuk kisah yang kau kembangkan. Judul kisah sanggup dibentuk dengan beberapa cara. Amati teladan berikut!
- Aku dan Bung Tomo (judul dikembangkan dari tokoh)
- Cerita dari Surabaya di Masa Lalu (judul dari latar cerita)
- Terperangkap di Ambarawa (judul dari latar cerita)
- Nasihat Bijak Pahlawan (judul dari tema)
- Kemalasan yang Menghancurkan (judul dari tema)
- Misteri di Balik Buku Biografi (judul dari genre kisah dan tema)
- Keajaiban Tiga Buku (judul dari genre kisah dan tema)
- Dimensi Alpha (judul dari latar dunia yang diciptakan penulis)
- Kampungku di Tahun 2100 (judul dari latar dunia yang diciptakan penulis)
2. Menulis Cerita
Langkah 1 Menemukan Ide Penulisan
Ide penulisan kisah berasal dari aktivitas sehari-hari seorang siswa yang malas mengerjakan kiprah dari guru.
Langkah 2 Penggalian Ide Cerita
Ide kisah digali dari aktivitas sehari-hari yaitu seorang siswa yang bertemu jagoan yang memprotes kemalasan generasi muda zaman kini Tema : cowok yang malas akan menyebabkan kehancuran bangsanya.
Langkah 3 Membuat Rangkaian Peristiwa
Rangkaian Cerita
- Tokoh dieksekusi guru alasannya tidak menyerahkan tugas. Tokoh selalu menunda kiprah sehingga dieksekusi guru untuk membaca buku biografi.
- Ke perpustakaan mencari buku.
- Buku biografi para jagoan seakan hidup dan menyeret tokoh masuk dalam masa peperangan.
- Tokoh bertemu dengan Bung Tomo dan berdialog perihal usaha cowok pada 10 Nopember.
- Tokoh beradu argumen dengan Bung Tomo.
- Tokoh dihadapkan pada peperangan 10 Nopember.
- Tokoh yang malas menyebabkan problem dalam perjuangan.
- Tokoh bertemu dan berdialog dengan para cowok pejuang.
- Tokoh kembali pada dunia aktual dan menyadari kekeliruannya selama ini.
Langkah 5 Memberi Judul
Misteri di Balik Buku Biografi
Struktur | Kalimat |
---|---|
Orientasi | Suatu hari Arman bermalas-malasan mengerjakan kiprah perihal biografi tokoh pahlawan. Padahal kiprah itu sudah diberikan seminggu yang lalu. Pada ketika pengumpulan tugas, dia tidak mengumpulkan sendiri dan beralasan alasannya tidak tahu tokoh pahlawan. Akhirnya, Arman dieksekusi dan dilarang mengikuti pelajaran selam seminggu penuh hingga tugasnya selesai. Arman merasa bosan alasannya berada di luar kelas. Lalu dia pergi ke perpustakaan mencari buku. Dia menemukan buku yang berisi tokoh jagoan kemudian membacanya. |
Komplikas | Di tengah Arman asyik membaca buku, tiba-tiba buku biografi para jagoan seakan hidup dan menyeret Arman masuk dalam masa peperangan 10 November di Surabaya. Perang yang sedang berkobar ketika itu sangat mengerikan, ribuan butir peluru berdesingan menciptakan bunyi menyerupai bunyi pesawat. Para pejuang berjuang dengan sekuat tenaga dan memakai peralatan apa saja yang mereka miliki. Dibalik sebuah tembok bangunan berdiri seorang penyemangat arek-arek Suroboyo untuk bangun melawan, dan tidak gentar oleh serangan pasukan Inggris yang dilengkapi dengan senjata canggih. Arman mendekati tokoh tersebut, tenyata dia ialah Bung Tomo pemimpin para arek-arek Suroboyo. "Hai, anak muda sedang apa kau disitu?" teriaknya sambil memberi komando kepada rekan-rekanya. "Saya Arman Pak!, Saya resah mengapa menuntaskan problem harus dengan berperang menyerupai ini?" jawab arman sedikit ketakutan. "Harga diri dan kehormatan bangsa ialah segala-galanya, dan harus diperjuangkan dengaa segala yang kita miliki!" teriaknya ditengah bising desingan bunyi tembakan. "Saya kurang paham dengan klarifikasi Bapak." jawab Arman. Bung tomo yang kesal, alhasil menyuruh Arman untuk ikut berperang pada peperangan 10 November. "Ikutlah berjuang bersama mereka supaya kau mencicipi apa itu harga diri bangsa !" Awalnya Andi merasa malas dan ogah-ogahan ikut dalam pertempuran tersebut. Dan dia merasa sangat kesal alasannya kesialannya hari ini. Apalagi nyawanya juga berada di ujung tanduk jikalau dia tidak sengaja dibunuh. Andi berniat lari. Tapi ketika mau lari ke belakang, Andi bertemu dengan cowok pejuang berjulukan Musa. "Bersembunyi di balik tembok, jaga keselamatanmu !" teriak Musa sambil menarik tubuh Arman ke balik tembok. "Jangan malas dan lambat menyerupai itu, membahayakan dirimu sendiri." lanjunya sambil mengangkat senjatanya. "Mengapa menyerupai itu, Bung." sela arman yang masih gemetar ketakutan. "Pada ketika perang menyerupai ini perilaku malas yang kau miliki menciptakan terbunuh!" teriaknya dengan bunyi yang sangat keras. "Iya,..iya Bung, Saya gres sadar sekarang, betapa sifat malas sangat merugikan, terima kasih nasehatnya." jawab arman Banyak kata-kata motivasi yang Arman dapatkan dari cowok pejuang tersebut. Jika tidak mau mati jangan pernah mengalah dan malas ialah kunci kegagalan hidup kita. |
Resolusi | Mendengar hal itu Andi pun sadar. Kesadarannya mengembalikannya ke dunia nyata. Akhirnya Andi sadar bahwa insiden yang dialaminya hanya mimpi. Tapi mimpi itu sangat berarti baginya dan dia pun menjelma eksklusif yang lebih baik. |
No comments:
Post a Comment